Abdur Raheem Green: “Karena Saya Tak Percaya Tuhan Bisa Mati”
Abdur Raheem Green: “Karena Saya Tak Percaya Tuhan Bisa Mati”
Anthony Vatswaf Galvin Green mengubah namanya menjadi Abdur Raheem Green setelah memeluk Islam. Sejak kecil, lelaki kelahiran Dar As-Salam, Tanzania ini, sering mempertanyakan konsep ajaran Katolik yang menurutnya banyak yang tak masuk akal, hingga ia menemukan cahaya Islam.
Ibu Green yang asli Polandia dan penganut Katolik Roma yang taat, membesarkan Green dan anak-anaknya yang lain dengan didikan ala Katolik. Green bahkan sempat disekolahkan di sebuah keuskupan Katolik Roma di Yorkshire di utara Inggris.
Hal pertama yang mengusik pikirannya tentang ajaran Katolik adalah ketika ia mendengar ibunya berdoa dan menyebut “Bunda Maria, ibu dari Tuhan Yesus”. Green merasa aneh dengan doa itu, bagaimana bisa Tuhan punya ibu? Karena Yesus yang ia kenal selama dalam konsep ajaran Katolik adalah Tuhan, bukan nabi seperti dalam ajaran Islam.
“Saya duduk dan memikirkan tentang ibu dari tuhan itu. Jika Bunda Maria adalah ibu dari tuhan (Yesus), ia pastilah lebih juga tuhan yang lebih baik dari tuhan itu sendiri. Itulah pertanyaan pertama yang muncul di kepala saya,” tutur Green mengenang pengalaman masa kecilnya.
Saat masuk sekolah di keuskupan, Green mulai lebih banyak memikirkan banyak hal, mempelajarinya dan melakukan riset terhadap ajaran Katolik yang dianutnya. Salah satunya tentang “kewajiban” pengakuan dosa yang ditetapkan oleh para pendeta di keuskupannya. Green masih ingat, seluruh siswa diwajibkan paling tidak sekali setahun untuk melakukan pengakuan dosa.
“Para pendeta selalu mengatakan, ‘kalian harus mengakui semua dosa kalian, jika tidak mengakui semua dosa, pengakuan di akhir nanti tak ada gunanya dan tak satu pun dosa kalian yang akan diampuni’,” ujar Green menirukan ucapan para pendeta di sekolahnya dulu.
Buat Green, doktrin pengakuan dosa adalah doktrin aneh dan tidak lebih dari konspirasi besar untuk mengendalikan orang lain. “Mengapa? Mengapa saya harus mengakui dosa-dosa saya pada para pendeta itu? Tidak bisakah saya meminta pada Tuhan saja untuk mengampuni saya? Apalagi menurut Alkitab Yesus berkata, berdoalah pada Bapak (Tuhan Yesus) untuk meminta ampunan atas dosa-dosa kita. Jika demikian, mengapa saya harus datang pada seorang pendeta untuk meminta pengampunan dosa?” papar Green.
Green merasa ada persoalan besar dalam doktrin Katolik, doktrin inkarnasi dimana tuhan bisa menjelma menjadi manusia.
Mencari Jawaban
Ketika usia 11 tahun, ayah Green mendapat pekerjaan sebagai Manajer Umum di Bank Barclays di Kairo. Sejak itu, sampai 10 tahun kemudian, Mesir menjadi tempat Green menghabiskan liburan sekolah, karena Green tetap bersekolah di Inggris.
Green selalu menikmati liburannya di Mesir, dan ketika ia kembali ke Inggris, banyak pertanyaan yang menghantui pikirannya. Doktrin ehidupan Barat yang ia kenal selama ini, selalu mengukur kebahagiaan hidup dengan kecukupan dan terpenuhi kebutuhan materi. Membandingkannya dengan kehidupan masyarakat Muslim di Mesir, Green jadi bertanya-tanya, mengapa ia harus tinggal di sini (Inggris)? Apa tujuan hidupnya? Untuk alasan apa manusia ada? Apa arti semua ini? apa artinya cinta? hidup itu untuk apa?
Green merenungi semua pertanyaan dalam benaknya. Bukan, hidupnya bukan hanya untuk sekolah, lulus ujian dengan nilai bagus, lalu kuliah, dapat gelar sarjana, kemudian dapat pekerjaan yang bisa memberikannya banyak uang. Lalu menikah, punya anak, mengirim mereka ke sekolah terbaik, dan seterusnya …
“Tidak, saya tidak percaya hidup hanya untuk melakukan itu semua,” tukas Green.
Green termotivasi untuk mencari jawaban sesungguhnya. Ia pun mulai mencari tahu tentang ajaran agama lain, yang ia pikir bisa memberikan pandangan dan pemahaman padanya tentang apa hidup itu dan apa tujuan hidup sebenarnya.
Sebuah peristiwa penting pun terjadi. Selama 10 tahun bolak-balik berlibur di Mesir, Green hanya mengenal satu orang yang mau ngobrol dengannya secara terbuka tentang Islam. Suatu hari Green terlibat perbincangan dengan orang itu, dan ia seperti merasa tinju seorang Mike Tyson mendarat di mukanya.
Dalam perbicangan selama 40 menit, orang itu akhirnya bertanya pada Green, “Kamu percaya Yesus itu Tuhan?” Green menjawab, “Ya.” Lalu orang itu bertanya lagi, “Dan kamu percaya Yesus mati di salib?”. Green menjawab, “Ya.”
“Jadi kamu percaya Tuhan itu mati,” tanya orang itu lagi.
Pertanyaan itu seakan menampar muka Green, dan ia tiba-tiba menyadari bahwa fakta itu sangat bodoh dan tidak masuk akal, bagaimana Tuhan bisa mati, mana mungkin manusia bisa membunuh Tuhan. Mendadak Green tersadar bahwa selama ini ajaran Katolik telah mengindoktrinasinya dengan doktrin-doktrin yang membuat hidupnya tak nyaman.
Dalam usia muda, antara 19-20 tahun, Green menjalani kehidupannya sebagai hippis. “Saya berkata pada diri sendiri, lupakan soal agama, soal spiritualitas, lupakan semuanya. Mungkin hidup itu tidak ada maknanya, tak ada yang lebih penting dalam hidup kecuali menjadi orang kaya,” ujar Green.
Persoalannya kala itu, Green tidak punya uang banyak. Ia lalu berpikir untuk mendapatkan uang banyak. Ia berpikir tentang negara-negara yang dianggapnya kaya dan mudah untuk mendapatkan uang, mulai dari Inggris, Amerika yang menjadi negeri impian, Jepang si negara kaya dari hasil kemajuan teknologinya, sampai Arab Saudi yang juga salah satu negara kaya.
Di titik Arab Saudi, Green mulai berpikir tentang apa agama yang dianut orang Arab, apa kita suci mereka? Green langsung mengingat Al-Quran dan ia pun pergi ke sebuah toko buku untuk membeli Al-Quran yang dilengkap dengan terjemahannya.
“Saya adalah seorang yang bisa membaca dengan cepat. Saya masih ingat dengan jelas, saat itu saya naik kereta, duduk dekat jendela dan membaca terjemahan Al-Quran. Saya memandang ke luar jendela sejenak, lalu membaca lagi. Saya bisa mengatakan inilah momen ketika saya menyadari dan memercayai bahwa Quran berasal dari Allah Swt,” tutur Green.
Tak sekedar membaca, Green ingin mencoba apa yang diajarkan dalam Al-Quran. Pulang ke rumah, Green mencoba menunaikan salat meski ia tak tahu caranya. Ia cuma ingat pernah melihat juru masak keluarganya di Mesir menunaikan salat, dan Green mencoba meniru gerakan salat yang pernah dilihatnya itu.
Menjadi Seorang Muslim
Di hari selanjutnya, Green pergi ke sebuah toko buku yang merupakan bagian dari sebuah bangunan masjid. Ia melihat buku-buku tentang Nabi Muhammad dan buku tentang salat. Ketika melihat buku-buku itu Green berdecak kagum, “Wow, fantastis !”
Seorang lelaki lalu menyapanya, “Maaf, apakah Anda muslim?”
Green lalu menjawab, “Dengar, saya percaya hanya ada satu Tuhan dialah Allah Swt dan saya percaya Muhammad adalah utusan-Nya,”
“Kamu seorang Muslim !” pekik orang tadi
“Terima kasih,” jawab Green.
Orang itu lalu berkata lagi, “Ini hampir masuk waktu salat, Kamu mau salat bersama-sama?”
Hari itu hari Jumat, karenanya masjid penuh dengan jamaah yang akan salat Jumat. Green ikut salat meski masih bingung dan gerakannya banyak yang salah. Tapi hari itu menjadi hari bersejarah bagi Green, hanya dalam waktu lima menit, ia mendapatkan banyak saudara baru, yang bersedia mengajarinya tentang Islam. Ya, hari itu juga, Green secara resmi mengucapkan dua kalimat syahadat yang menandai kemuslimannya. (kw/oi)
123456 3:18 am on 25/11/2011 Permalink |
Abdur Raheem Green, Saya adalah Kristen Protestan, bukan Katolik, memberitahukan kepada saudara, bahwa Tuhan tidak pernah mati. Yesus adalah yang dilahirkan oleh Maria. Yesus adalah Tuhan dan adalah manusia. (100% Manusia dan 100% Tuhan). mungkin kedirian Yesus inilah yang sulit saudara pahami.
Pada saat Yesus disiksa dan disalibkan adalah utk menebus dosa manusia,
SERBUIFF 9:19 am on 25/11/2011 Permalink |
UNTUK 123456 … baca baik2 :
5:19 Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak. ######YESUS TIDAK PUNYA KEMAMPUAN, BAPA MEMPUNYAI KEMAMPUAN…==========
5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH=========
6:29 Jawab Yesus kepada mereka: “Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah.” .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH========
6:38 Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH========
6:39 Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH========
8:26 Banyak yang harus Kukatakan dan Kuhakimi tentang kamu; akan tetapi Dia, yang mengutus Aku, adalah benar, dan apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia.” .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH=========
8:28 Maka kata Yesus: “Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku.
8:29 Dan Ia, yang telah mengutus Aku, Ia menyertai Aku. Ia tidak membiarkan Aku sendiri, sebab Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya.”
######YESUS TIDAK PUNYA KEMAMPUAN, BAPA MEMPUNYAI KEMAMPUAN…..####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH==========
7:16 Jawab Yesus kepada mereka: “Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku. .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH==========
8:42 Kata Yesus kepada mereka: “Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku.
.####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH==========
12:44. Tetapi Yesus berseru kata-Nya: “Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia bukan percaya kepada-Ku, tetapi kepada Dia, yang telah mengutus Aku; .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH==========
12:45 dan barangsiapa melihat Aku, ia melihat Dia, yang telah mengutus Aku. .####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH=========
13:16 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya seorang hamba tidaklah lebih tinggi dari pada tuannya, ataupun seorang utusan dari pada dia yang mengutusnya.#######YESUS SEBAGAI UTUSAN LEBIH RENDAH DARI BAPA YG MENGUTUS YESUS####POSISI UTUSAN DENGAN PENGUTUS TERPISAH=========
5:30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. ######YESUS TIDAK PUNYA KEMAMPUAN, BAPA MEMPUNYAI KEMAMPUAN….
.####YESUS ADALAH UTUSAN BAPA ,BAPA YG MENGUTUS YESUS=========
16:19. Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. ###YESUS TERPISAH DARI ALLAH ,TIDAK MENYATU .========
Matius 23:9Dan janganlah kamu menyebut siapapun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu, yaitu Dia yang di sorga.#########POSISI YESUS TERPISAH , BAPA DI SORGA , YESUS DI DUNIA========
MAT 27:46 Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: “Eli, Eli, lama sabakhtani?” Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? #####INI AJA UDAH MENUNJUKKAN YESUS ROH DAN FISIKNYA TERPISAH …..YG LUCU KOK BAPA MENINGGALKAN YESUS …HARUSNYA JANGAN NINGGALIN DONK…..KATANYA SATU KESATUAN…..DAN YG LUCU LAGI YESUS YG KATANYA TUHAN KOK MENGELUH DITINGGALIN BAPA, HARUSNYA BERSYUKUR KATANYA UNTUK MENEBUS DOSA MANUSIA…=========
Yohanes 1:
1:1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
1:2 Ia pada mulanya bersama-sama dengan Allah. …..
1:14 Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran.
######## BAGAIMANA ANDA BISA MENGATAKAN BAHWA ALLAH / BAPA SUDAH MENJADI MANUSIA WONG YESUS SENDIRI DIDUNIA BERDOA : BAPA KAMI YG ADA DI SORGA ….ARTINYA BAPA MASIH DISORGA DAN TIDAK BERUBAH JADI MANUSIA…========
YG MENGAMPUNI DOSA ITU HANYA BAPA TUHAN YG MAHA ESA..DIA TAHU KAPAN TERJADINYA KIAMAT .YESUS MAH KAGA BISA MENEBUS DOSA DIA HANYA MANUSIA BIASA, LIHAT AJA , KAPAN TERJADINYA KIAMAT AJA YESUS KAGA TAHU….LIHAT :
Matius 24:36Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.”
KALAU YESUS ITU TUHAN DIA TAHU KAPAN AKAN TERJADINYA KIAMAT…TAPI FAKTA MENGATAKAN YESUS KAGA TAHU KAPAN KIAMAT AKAN TERJADI, MOSOK TUHAN KAGA TAHU KAPAN DATANGNYA KIAMAT…AYAT INI AJA UDAH MEMBUKTIKAN BAHWA YESUS ITU BUKAN TUHAN TAPI MANUSIA BIASA…
123456 3:22 am on 25/11/2011 Permalink |
Saran saya kepada Abdur Raheem Green, berdoalah kepada Tuhan, dan tanya jalan mana yang benar.
SERBUIFF 9:22 am on 25/11/2011 Permalink |
untuk 123456…Abdul Raheem Green sudah berdoa dan sudah memilih jalan yang benar yaitu Islam, anda udah berdoa belum ? …saya yakin belum ….makanya anda masih SESAT !
wikki 4:57 pm on 16/08/2012 Permalink |
kalau mati ada kuburanya dong….
SERBUIFF 11:13 pm on 16/08/2012 Permalink |
kan alkitab lu sendiri ngomong
Para prajurit Romawi tidak mematahkan kaki Yesus karena mereka melihat bahwa “Ia telah mati” (Yohanes 19:33).
Yusuf dan Nikodemus mempersiapkan penguburan bagi jasad tersebut secara adat Yahudi, termasuk mengafani-Nya dengan “kain lenan yang putih bersih” (Matius 15:46), mengurapi Tubuh itu dengan “campuran minyak mur dengan minyak gaharu” (Yohanes 19:39), dan membaringkan-Nya “di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu” (Markus 15:46).
Para prajurit menikam lambung Yesus dengan tombak dan dari dalam lambungnya keluar air dan darah (Yohanes 19:34).
wikki 11:52 pm on 16/08/2012 Permalink |
akhirnya kamu mengakui penyaliban yasus dan kehinaanya turun kealam maut untuk mengalahkan kerajaan maut dan bangkit dihari ketiga .dan naik kesurga untuk duduk disebelah kanan bapa ….terimakasih sdr serbu iff TUHAN memberkati kamu .percayalah ..mulai saat ini Tuhan menyertaimu amin..
SERBUIFF 1:26 am on 17/08/2012 Permalink |
tapi harus anda tahu bahwa yg namanya tuhan itu tidak akan dan tidak bisa mati, sedangkan alkitab ente di bilang yesus adalah tuhan, yesus mati , kesimpulannya yesus itu bukan tuhan karena dia mati, yang bisa mati itu adalah mahluk ciptaan tuhan, sedangkan tuhan tidak akan dan tidak bisa mati ….paham nggak ?
SERBUIFF 1:45 am on 17/08/2012 Permalink |
yesus tidak hina, dia diutus sebagai rasul untuk bani israil. Itu saja. di datang bukan untuk menebus dosa manusia. JIka manusia berdosa sangat mudah bagi Allah untuk mengampuninya , nggak perlu repot2 pake menjelma jadi yesus lah atau disalib lah, …Allah nggak perlu itu..
wikki 2:32 am on 17/08/2012 Permalink |
apakah sdr berani menyangkal kematian isa yangtertulis dalam quran >Sura 19:33, “Kesejahteraan semoga
dilimpahkan kepada-Ku, pada hari Aku dilahirkan, pada hari Aku meninggal
dan pada hari Aku dibangkitkan hidup kembali”.Qur’an bersaksi dalam Sura 3:45 bahwa Putra Maria “didekatkan” kepada Allah.
Ia juga bersaksi melalui gelar-Nya yang unik ini bahwa:
Kristus tidak mempunyai kesalahan, dan bermurah hati dalam kekudusan-
Nya. Puta Maria mengasihi semua manusia, tidak membenci siapapun, bahkan
Ia tidak membenci orang yang mengkhianati-Nya. Ia melayani Allah siang dan
malam, menggenapi kehendak-Nya dengan sukacita dan hidup tanpa cacat cela.
Oleh karena Ia tidak berdosa, Ia dapat masuk surga, untuk berada bersama
dengan Tuhan disana.
Ia kini tinggal dengan Yang Maha Suci. Kenaikan-Nya kepada Allah muncul
dua kali dalam Qur’an (Sura 3:55 dan 4:158). Allah mengangkat-Nya, bukan ke
langit pertama atau kedua, namun kepada diri-Nya sendiri. Sebagai tambahan,
kekudusan Kristus tidak menyebabkan kematian-Nya, tetapi Ia menyerahkan
hidup-Nya atas kehendak-Nya sendiri dan seturut perintah Yang Maha Kuasa
(Yoh.10:11-18).
Kristus hidup selamanya. Tulang-tulang-Nya tidak membusuk dalam kubur,
namun Ia terangkat dengan tubuh-Nya, dengan roh dan jiwa-Nya, kembali
kepada Bapa spiritual-Nya. Putra Maria kini berbicara dengan Allah dan
mendapat mandat untuk bersyafaat bagi para pengikut-Nya (Sura 5:117)….apabila anda berani menyangkal ayat ayat tersebut …maka …segeralah ..cari perlindungan karena anda akan dicari .oleh saudara anda ..
Jalan Yang Lurus 4:35 am on 21/10/2012 Permalink |
jawaban singkat mohon dibaca, gak perlu perdebatan yang panjang.
1. untuk umat kristen:
‘Katakanlah (pada mereka) (Muhammad): “Hai Ahli Kitab (orang-orang yahudi dan kristen), marilah (berpegang) kepada suatu kalimat (ketetapan) yang tidak ada perselisihan antara kami dan kamu, bahwa tidak kita sembah kecuali Allah dan tidak kita persekutukan Dia dengan sesuatupun dan tidak (pula) sebagian kita menjadikan sebagian yang lain sebagai Tuhan selain Allah.” Jika mereka berpaling maka katakanlah (Muhammad) kepada mereka: “Saksikanlah, bahwa kami adalah orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)”.’ (Q.S. Al Imran, 64)
kami umat muslim telah bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, dan kami berserah diri kepada Allah.
2. untuk umat muslim:
Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak juga akan beriman. (QS. Al-Baqarah :6)
Allah telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan penglihatan mereka ditutup. Dan bagi mereka siksa yang amat berat. (QS. Al-Baqarah:7)
3. sebaiknya kita umat muslim yg percaya pada satu Tuhan bersabar saja, karena Allah swt berkata dalam Al-Qur’an, di suatu ketika di hari pengadilan:
Dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: “Hai Isa (Yesus) putera Maryam (Maria), adakah kamu mengatakan kepada manusia: “Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?.” Isa (Yesus) menjawab: “Maha Suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). Jika aku pernah mengatakan maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui perkara yang ghaib-ghaib.” ( Al-Maa’idah : 116 )
semoga Allah swt merahmati umat muslim, umat yg beriman pada satu Ilah dan Muhammad itu hanyalah seorang utusan.
(sederhana saja)